Aterosklerosis
Aterosklerosis
merupakan dasar dari penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) dan
menjadi penyebab kematian nomor satu di negara industri. Proses terbentuknya
aterosklerosis (aterogenesis) sebenarnya sudah berlangsung sejak usia dini yang
diawali
dengan terbentuknya sel-sel busa, selanjutnya pada usia antara 10-20
tahun, telah membentuk alur lemak (fatty streak) pada dinding pembuluh darah.
Alur lemak ini awalnya masih tipis sehingga belum menyumbat pembuluh darah.
Selanjutnya pada usia 4o-5o tahun, terjadi proses proliferatif sehingga
terbentuk kerak berserat atau fibrous plak. Bila sel endotel pembuluh darah
arteri di bawahnya terkoyak akibat berbagai faktor maka trombosit akan menempel
pada dinding arteri yang rusak. Interaksi antara trombosit dengan sel endotel
yang rusak akan merangsang pertumbuhan (proliferasi) jaringan ikat pada dinding
arteri yang disebut kerak aterosklerotik atau ateroma. Kerak aterosklerotik ini
akan tumbuh terus secara progresif selama bertahun-tahun dan bisa disertai
timbulnya berbagai komplikasi, seperti pengapuran (kalsifikasi), perdarahan
(hemoragia), pecah (rupture) atau ulserasi, dan pembentukan trombus.
Pembentukan trombus di dalam pembuluh darah (intraluminar) inilah yang dapat
menyumbat aliran darah.





0 komentar:
Posting Komentar