Cara
Mengatur Waktu dengan Baik
10 Cara:
Bagaimana Mengatur Waktumu Secara Efektif
1. Bekerja
di waktu-waktu produktif
Waktu-waktu
di saat badanmu masih segar, pikiran masih jernih adalah saat yang tepat untuk
mengerjakan suatu pekerjaan. Pastikan kamu melakukan pekerjaan yang sulit atau
memerlukan pemikiran lebih di waktu produktifmu. Jangan mengerjakan sesuatu
yang sulit di saat tubuh lelah dan pikiran yang penat karena kamu akan sulit
berkonsentrasi dan pekerjaanmu tidak akan maksimal.
2.
Rencanakan kegiatanmu
Kamu harus
memiliki rencana jangka pendek dan panjang apa yang akan kamu lakukan. Buatlah
catatan to-do-list (daftar pekerjaan yang harus dikerjakan) sebagai panduan
dalam kegiatan sehari-hari. Dan pastikan rencanamu REALISTIS! Ketahuilah
kemampuanmu sendiri dan jangan membuat rencana yang muluk-muluk yang di masa
depan akan membuatmu kewalahan.
3. Terapkan
skala prioritas
Jika kamu
memiliki pekerjaan yang sangat banyak untuk dilakukan, skala prioritas
merupakan hal yang sangat penting. Fokuslah pada persoalan yang paling vital
dan memiliki reward paling besar bukan mengerjakan pekerjaan yang mudah dan
menyenangkan bagimu terlebih dahulu.
4. Tuliskan
pekerjaan yang sudah diselesaikan
Buatlah juga
daftar pekerjaan yang sudah kamu selesaikan untuk mengetahui sudah seberapa
jauh kamu sudah menyelesaikan pekerjaanmu. Dengan ini, kamu tidak perlu terus
menerus mengecek ulang pekerjaan mana yang sudah selesai dan mana yang belum.
5. Atasi
kebiasaan menunda-nunda
Kebiasaan
ini adalah kebiasaan yang paling banyak menghalangi seseorang untuk bisa
memanfaatkan waktunya dengan baik. Ingat, jika kamu mengerjakan banyak
pekerjaan dalam waktu yang singkat, hasilnya cenderung tidak maksimal. Orang
yang menunda pekerjaan umumnya takut stress saat mengerjakan pekerjaan yang
tidak menyenangkan baginya, padahal saat sudah mendekati deadline, kamu justru
akan jauh lebih stress. Atasi kebiasaan seperti ini dengan mengerjakan
kewajibanmu terlebih dahulu, nantinya kamu akan lebih tenang saat beristirahat
atau having fun.
6. Hindari
sifat perfeksionis
Sifat
perfeksionis tidak akan membuat pekerjaanmu lebih baik secara keseluruhan. Kamu
hanya berkonsentrasi pada satu hal saja tanpa memikirkan hal lain yang mungkin
tidak kalah pentingnya. Akan lebih baik jika kamu juga mengerjakan yang lain
juga dan jika kamu memiliki sisa waktu, kamu bisa memperbaiki kekurangan dalam
pekerjaanmu.
7. Istirahat
yang cukup
Siapa bilang
apabila kita tidur, kita sama saja membuang waktu? Beristirahat 6-8 jam sehari
memiliki efek yang sangat baik untuk mempertahankan produktivitas kita.
Bayangkan apabila kamu kurang beristirahat lalu jatuh sakit, kamu akan
menghabiskan banyak waktumu untuk memulihkan kondisimu. Selain itu, terlalu
sering sakit sangat tidak baik untuk tubuhmu dalam jangka panjang (dan
keuanganmu tentunya). Ingatlah bahwa perjalananmu sangatlah panjang,
perlahankan langkahmu beberapa saat untuk mengambil napas dan kemudian berlari
lagi.
8. Belajar
untuk menolak
Orang yang
mengalami kesulitan untuk berkata tidak biasanya karena ia takut menyinggung
orang lain, ingin dipuji, ingin dianggap sebagai ‘orang baik’ dan tidak
memiliki prioritas. Ketahuilah bahwa jika kamu terlalu banyak menerima
pekerjaan kamu akan semakin kesulitan membagi waktu dan membuatmu kewalahan
untuk menyelesaikannya. Kamu akan dianggap orang yang tidak bertanggung jawab
apabila kamu tidak bisa menyelesaikannya. Maka, jika kamu sudah terlalu sibuk,
kamu harus berani untuk berkata tidak demi kebaikanmu sendiri.
9. Membagi
tugas
Kadang ada
pekerjaan yang tidak bisa kamu lakukan sendiri, maka kamu harus mendelegasikan
pekerjaanmu itu pada orang lain. Ini penting bagimu untuk meningkatkan
produktivitasmu juga. Biasanya ketika kamu diharuskan untuk menghasilkan output
yang besar, kamu harus pandai memilih orang-orang yang tepat supaya bisa
memenuhi targetmu secara efektif. Toko rotimu tentu tidak akan bisa berkembang
pesat apabila kamu mengerjakan semuanya sendiri, kan?
10.
Manfaatkan teknologi
Zaman ini
teknologi sudah sangat berkembang dengan pesat dan beberapa harganya sudah
tidak semahal dulu. Kamu bisa memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan
produktivitas sekaligus menggunakan waktumu secara efektif. Misalnya
memanfaatkan video call untuk rapat, menggunakan software untuk manajemen
perusahaan, dan sebagainya. Namun bukan berarti kamu harus tergantung
sepenuhnya pada teknologi, masih ada beberapa aspek yang harus kamu kerjakan
secara manual tanpa bantuan teknologi. Gunakan teknologi secara bijak untuk
membantumu mengatur waktu, bukan sebaliknya.
0 komentar:
Posting Komentar