Kamis, 31 Mei 2012

Penjelasan Cara Dalam Mendeteksi Kanker Serviks



Cara paling umum yang dilakukan untuk mendeteksi kanker serviks adalah melalui metode Pap Smear yaitu dengan memeriksa sel-sel serviks kemudian mendiagnosanya untuk memastikan apakah terdapat infeksi yang berpotensi berkembang menjadi kanker serviks. Bila anda merasa belum yakin dengan Pap Smear, anda dapat mencoba metode Thin Prep yaitu dengan memeriksa seluruh bagian serviks anda sehingga diperoleh hasil yang lebih lengkap dan akurat.
Bila terjadi infeksi biasanya ditindaklanjuti dengan kolposkopi untuk memeriksa ketidaknormalan jaringan sel serviks.

Bila hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa anda terinfeksi virus HPV, maka diperlukan biopsi yaitu pengambilan sebagian kecil jaringan tubuh yang terinfeksi untuk mencegah penyebaran ke jaringan lain. Namun bila virus HPV sudah terlanjur menyebar luas, diperlukan kemoterapi secara berkala dan kontinyu untuk mematikan virus HPV secara total. Apabila kondisi serviks sudah sangat parah dan tidak dapat diselamatkan, maka dilakukan histerektomi atau operasi pengangkatan rahim secara permanen. Tentunya bila hal ini dilakukan, anda tidak bisa lagi memiliki keturunan.

Pencegahan kanker serviks dapat dilakukan dengan mulai hidup dalam pola yang sehat, menghindari hubungan seks usia dini dan berganti-ganti pasangan, selalu menjaga kebersihan organ intim, dan selalu mengikuti vaksinasi HPV secara rutin. Demikian, semoga bermanfaat.


  • Ramalan Hari Ini
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    Share

    Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More