Selasa, 10 April 2012

Urutan Penggunaan AED



Sebelumnya kita telah membahas tentang pengertian AED. Sekarang kita akan membahas tentang bagaimana urutan penggunaan AED tersebut.

1. Pastikan Anda, orang lain dan korban dalam keadaan aman,

2. Jika korban tidak sadar dan tidak bernafas dengan normal, minta seseorang untuk mengambil AED dan memanggil bantuan tenaga medis.

3. Mulailah RJP seperti petunjuk BHD.

4. Segera sesudah alat AED tiba;

    hidupkan defiblillator dan tempelkan “pad” elektroda. Bila penolong lebih dari satu, RJP harus tetap dilakukan sementara AED dipasang
    Ikuti petunjuk melalui suara dari AED

5.a. Jika merupakan indikasi syok (pemberian energi kajut listrik jantung)

    Pastikan tidak ada orang yang menyentuh korban
    Pastikan daerah sekeliling dalam kondisi kering
    Tekan tombol syok sebagaimana diperintahkan oleh mesin (untuk alat defibrillator yang semuanya otomatis, syok akan diberikan sendiri oleh mesin tanpa harus ditekan tombol syok)
    Lanjutkan tindakan sesuai dengan instruksi adari alat AED

5.b. Jika tidak ada indikasi syok

    Segera lakukan RJP, dengan perbandignan 30 tekanan dada dan 2 kali bantuan napas

6. Lanjutkan dengan mengikuti instruksi dari alat AED sampai

    Bantuan Medis tiba
    Pasien kembali bernafas dengan normal
    Penolong mengalami keletihan


  • Ramalan Hari Ini
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    Share

    Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More