Pengertian Pernapasan
Pernapasan atau respirasi adalah pertukaran udara antara mahkluk hidup
(organisme) karena ligkungannya Secara umum, pernapasan dapat diartikan
sebagai proses menghirup.
Oksigen atau zat asam adalah unsur kimia dalam sistem tabel periodik
yang mempunyai lambang O dan nomor atom 8. Ia merupakan unsur golongan
kalkogen dan dapat karena mudah bereaksi karena hampir semua unsur
lainnya (utamanya menjadi oksida). Pada Temperatur dan tekanan standar,
dua atom unsur ini berikatan menjadi dioksigen, yaitu senyawa udara
diatomik karena rumus O2 yang tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak
berbau. Oksigen merupakan unsur paling melimpah ketiga di alam semesta
berdasarkan massa[1] dan unsur paling melimpah di kerak Bumi. Udara
oksigen diatomik mengisi 20,9% volume atmosfer bumi.
Semua kelompok molekul struktural yang terdapat pada organisme hidup,
seperti protein, karbohidrat, dan lemak, mengandung oksigen. Demikian
pula senyawa anorganik yang terdapat pada cangkang, gigi, dan tulang
hewan. Oksigen dalam bentuk O2 dihasilkan dari air oleh sianobakteri,
ganggang, dan tumbuhan selama fotosintesis, dan digunakan pada respirasi
sel oleh hampir semua makhluk hidup. Oksigen beracun bagi organisme
anaerob, yang merupakan bentuk kehidupan paling dominan pada masa-masa
awal evolusi kehidupan. O2 kemudian mulai berakumulasi pada atomsfer
sekitar 2,5 miliar tahun yang lalu.[4] Terdapat pula alotrop oksigen
lainnya, yaitu ozon (O3). Lapisan ozon pada atomsfer membantu melindungi
biosfer dari radiasi ultraviolet, namun pada permukaan bumi ia adalah
polutan yang merupakan produk samping dari asbut.
Oksigen secara terpisah ditemukan oleh Carl Wilhelm Scheele di Uppsala
pada tahun 1773 dan Joseph Priestley di Wiltshire pada tahun 1774.
Temuan Priestley lebih terkenal oleh karena publikasinya merupakan yang
pertama kali dicetak. Istilah oxygen diciptakan oleh Antoine Lavoisier
pada tahun 1777,[5] yang eksperimennya karena oksigen berhasil
meruntuhkan teori flogiston pembakaran dan korosi yang terkenal. Oksigen
secara industri dihasilkan karena distilasi bertingkat udara cair,
karena munggunakan zeolit untuk memisahkan karbon dioksida dan nitrogen
dari udara, ataupun elektrolisis air, dll. Oksigen digunakan dalam
produksi baja, plastik, dan tekstil, ia juga digunakan sebagai propelan
roket, untuk terapi oksigen, dan sebagai penyokong kehidupan pada
pesawat terbang, kapal selam, penerbangan luar angkasa, dan penyelaman.
0 komentar:
Posting Komentar