Interaksi
Agen Penyakit, Manusia dan Lingkungan
Dalam
usaha-usaha pencegahan dan kontrol yang efektif terhadap penyakit perlu
dipelajari mekanisme interaksi yang terjadi antara agen penyakit, manusia dan
lingkungannya yaitu:
1. Interaksi
antara agen penyakit dan lingkungan
Suatu keadaan
terpengaruhnya agen penyakit secara langsung oleh lingkungan yang menguntungkan
agen penyakit. Terjadi pada saat prapatogenesis suatu penyakit, misalnya
viabilitas bakteri terhadap sinar matahari, stabiliras vitamin yang terkandung
dalam sayuran di dalam ruang pendingin dan penguapan bahan kimia beracun oleh
proses pemanasan bumi global.
2. Interaksi
antara manusia dan lingkungan
Suatu keadaan
terpengaruhnya manusia secara langsung oleh lingkungannya dan terjadi pada saat
prapatogenesis suatu penyakit, misalnya udara dingin, hujan dan kebiasaan
membuat dan menyediakan makanan.
3. Interaksi
antara manusia dan agen penyakit
Suatu keadaan
agen penyakit yang menetap, berkembang biak dan dapat merangsang manusia untuk
menimbulkan respons berupa tanda-tanda dan gejala penyakit, misalnya demam,
perubahan fisiologis jaringan tubuh dan pembentukan kekebalan atau mekanisme
pertahanan tubuh lainnya. Interaksi yang terjadi dapat berupa sembuh sempurna,
kecacatan atau kematian.
4. Interaksi
agen penyakit, manusia dan lingkungan
Suatu keadaan
saling mempengaruhi antara agen penyakit, manusia dan lingkungan secara
bersama-sama dan keadaan tersebut memperberat satu sama lain sehingga
memudahkan agen penyakit baik secara tidak langsung maupun langsung masuk ke
dalam tubuh manusia, misalnya pencemaran air sumur oleh kotoran manusia akan dapat
menimbulkan penyakit muntaber (water borne diseases).
0 komentar:
Posting Komentar